Gunungsitoli (29/12/2021), Pemerintah Kota Gunungsitoli melaksanakan perayaan Natal Oikumene dengan tema ‘Cinta Kasih Kristus Yang Menggerakkan Persaudaraan (I Petrus 1:22)’, bertempat di Aula STT Sundermann, Selasa (28/12/2021).

Wali Kota Gunungsitoli Ir. Lakhomizaro Zebua dalam sambutannya menyampaikan bahwa perayaan Natal tahun ini, masih dibatasi oleh penerapan protokol kesehatan.  Pandemi covid-19 telah mempengaruhi seluruh aspek kehidupan manusia, baik dari segi kesehatan, pertumbuhan ekonomi yang sempat menurun, hingga munculnya kesenjangan sosial di tengah masyarakat yang mampu dan tidak mampu terkait pemenuhan kebutuhan dasar dan kesehatannya di masa pandemi. Ditambah lagi kesulitan akibat banjir yang melanda masyarakat beberapa minggu yang lalu. Perayaan natal tahun ini mengingatkan untuk menoleh kiri kanan, serta mengulurkan tangan untuk berbagi kepada sesama, sebagaimana tema natal tahun 2021.

“Saya mengapresiasi inisiatif dari Panitia Natal Oikoumene Kota Gunungsitoli Tahun 2021 yang memfokuskan kegiatan natal tahun ini pada pembagian bingkisan natal kepada keluarga-keluarga kurang mampu, panti asuhan, bahkan kepada saudara-saudara kita korban banjir. sentuhan kasih yang nyata akan memberi semangat baru dan menjadi motifasi bagi mereka untuk bangkit kembali dari kesulitan saat ini,”ucap Wali    Kota.

Pada kesempatan itu, Wali Kota juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh gereja-gereja, yang sudah bekerjasama mendukung upaya pencegahan dan pengendalian covid-19 di Kota Gunungsitoli dan Kepulauan Nias pada umumnya. Pemerintah menyadari bahwa gereja-gereja sering menemukan kendala dan kesulitan dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan ibadah oleh karena pembatasan sosial. Namun itu semua kita lakukan semata-mata sebagai upaya untuk keselamatan kita bersama dan seluruh masyarakat.

“Selain itu, pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mengajak kita semua untuk tetap menjaga agar suasana Natal 2021 dan penyambutan Tahun Baru Januari 2022, tetap dalam situasi aman dan kondusif, seluruh masyarakat agar  tidak membuat, menyimpan, memperjualbelikan, atau membunyikan petasan dan sejenisnya. Hindari perilaku konsumtif dan pemborosan, jauhi pesta pora dan mabuk-mabukan serta penggunaan obat-obat terlarang, sehingga setiap keluarga dan masyarakat merasa tenteram, sepanjang Perayaan Natal dan Tahun Baru,”ujarnya.

Diakhir sambutannya, Wali Kota menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh Panitia Perayaan Natal Oikoumene Kota Gunungsitoli Tahun 2021 dan pengurus BKAG Kota Gunungsitoli yang sudah bekerja maksimal dalam menyiapkan acara. Walaupun perayaannya dalam bentuk yang sangat sederhana, namun harapannya  bahwa Perayaan Natal Tahun ini tetap membawa kedamaian, kebahagiaan semangat dan kesehatan yang semakin baik bagi kita semua dan terlebih menjadi kemuliaan bagi nama Tuhan.

Hadir dalam acara tersebut Wakil Wali Kota Gunungsitoli Sowa’a Laoli,SE., M.Si, Wakil Ketua DPRD Kota Gunungsitoli Herman Jaya Harefa, S. Pd.K, Sejumlah Kepala Perangkat  Daerah Lingkup Pemko Gunungsitoli, Pimpinan organisasi gereja dan Pimpinan instansi vertikal yang ada di Gunungsitoli.

(Press Release No. 310/PR-Diskominfo/2021 Tanggal 29 Desember 2021).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini