Indonesia telah berkomitmen untuk mencapai eliminasi Campak dan pengendalian Rubella/ Congenital Rubella Syndrome (CRS) pada tahun 2020.
Tujuan khusus:
1. Meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap Campak dan Rubella secara cepat.
2. Memutuskan transmisi virus Campak dan Rubella.
3. Menurunkan angka kesakitan Campak dan Rubella.
4. Menurunkan angka kejadian CRS
Pemberian imunisasi dilakukan terlebih dahulu di sekolah dikarenakan sasaran sudah terkumpul dan anak yang belum mendapatkan imunisasi lebih mudah diidentifikasi dan ditindaklanjuti. Setelah pemberian imunisasi di sekolah-sekolah selesai, maka dilanjutkan dengan pemberian imunisasi di pos-pos pelayanan imunisasi lainnya.
Kegiatan ini harus dilaksanakan berdasarkan pada mikroplaning yang telah disusun sebelumnya. Daftar anak- anak yang menjadi sasaran harus sudah tersedia sebelum dilaksanakan pelayanan imunisasi, namun setiap petugas kesehatan maupun kader yang bertugas harus memahami bahwa setiap anak (usia 9 bulan sampai kurang 15 tahun) yang datang ke pos pelayanan imunisasi untuk mendapatkan Imunisasi MR harus diberikan Imunisasi MR, meskipun anak tersebut tidak masuk ke dalam daftar sasaran yang telah disiapkan.
Kampanye MR ini adalah kesempatan untuk memperkuat program imunisasi rutin. Anak usia dua tahun yang belum lengkap status imunisasinya pada saat pendataan sasaran akan dicatat oleh petugas kesehatan. Selanjutnya bersama orang tua anak tersebut, petugas kesehatan menetapkan waktu untuk melengkapi imunisasi rutin anak setelah Kampanye Imunisasi MR selesai dilakukan.