Gunungsitoli (03/09/2020), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Gunungsitoli terima kunjungan perwakilan Gugus Tugas Provinsi Sumatera Utara dalam hal ini diwakili oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Utara Ibu dr. Ria Novida Telaumbanua, M.Kes. Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Gunungsitoli dalam hal ini Sekretaris Daerah Kota Gunungsitoli Ir. Agustinus Zega memimpin pertemuan dengan perwakilan Gugus Tugas Provinsi Sumatera Utara tersebut dengan menghadirkan tokoh-tokoh dan pimpinan organisasi keagamaan yang ada di Kota Gunungsitoli yang dilaksanakan di Ruang Rapat Lt.1 Kantor Walikota Gunungsitoli, pagi hari ini (Kamis, 03 September 2020).
Dalam sambutan yang disampaikannya Ir. Agustinus Zega memaparkan perkembangan terakhir covid-19 di Kota Gunungsitoli. “Perkembangan covid-19 di Kota Gunungsitoli dalam 3 minggu terakhir mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Lonjakan data kasus positif meningkat tajam, posisi kemarin mencapai angka 49 positif dengan yang meninggal dunia sebanyak 3 orang. Memang kita sekarang seakan-akan berada pada posisi yang sangat mengkhawatirkan karena begitu tingginya angka penularan dalam waktu yang tidak terlalu lama dan telah terjadi transmisi lokal bahkan sampai sekarang telah ada 2 cluster yakni cluster Gereja Bethani dan Cluster Rumah Sakit Umum”, terangnya.
Sekretaris Daerah Kota Gunungsitoli berharap dengan kehadiran Gugus Tugas Provinsi Sumatera Utara di Gunungsitoli dapat melihat dan mendengarkan secara langsung kendala-kendala yang dihadapi di lapangan oleh Gugus Tugas Kota Gunungsitoli secara khusus dan Kepulauan Nias pada umumnya dalam mengatasi penyebaran covid-19 sekaligus dapat memberikan solusi-solusi yang dapat menjawab segala kebutuhan.
Sementara itu dr. Ria Novida dalam sambutannya menjelaskan kedatangannya atas perintah dari Gubernur Sumatera Utara untuk datang langsung ke Pulau Nias untuk menghimpun data sekaligus melihat situasi dan kondisi yang terjadi di Kepulauan Nias.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Utara tersebut menyampaikan pesan Gubernur Sumatera Utara di hadapan para tokoh dan pimpinan organisasi keagamaan di Kota Gunungsitoli.
“Pak Gubernur berpesan kepada para pimpinan organisasi keagamaan yang ada di Kota Gunungsitoli, tolong dipikirkan matang-matang bagaimana ibadah kita. Misalnya kalau gereja atau masjid memutuskan untuk membuka ibadah untuk umum, tolong dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan ataupun Gugus Tugas, jadi Dinas Kesehatan dan jajarannya akan menyampaikan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi kalau ibadah kita ini tetap dilaksanakan. Bukan tidak boleh, tetapi duduk bersama supaya Dinas Kesehatan menyampaikan apa kira-kira yang harus kita persiapkan,” jelasnya.
Dr. Ria Novida juga menghimbau kepada Gugus Tugas Kota Gunungsitoli bersama dengan seluruh Gugus Tugas yang ada di Kepulauan Nias untuk membentuk satu tim epidemiologi seperti yang sudah dibentuk di Provinsi Sumatera Utara dan bertugas untuk memprediksi kondisi di Kepulauan Nias. “Mereka itu akan melihat dan menilai dari segala aspek yang ada di Kepulauan Nias mulai dari sarana prasarananya, dokternya, paramedisnya, dan masyarakatnya sehingga dapat memberikan rekomendasi-rekomendasi kebijakan yang dapat diambil”, terangnya.
Beliau juga mengingatkan agar Gugus Tugas yang ada sekarang ini untuk diperkuat sehingga dapat berfungsi dan berperan dengan baik dan mengingatkan dinas-dinas terkait untuk bekerja dan terus mengedukasi dan memberikan masukan-masukan yang positif kepada masyarakat.
Turut hadir pada pertemuan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli, Kepala Dinas Kominfo Kota Gunungsitoli dan Kepala Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kota Gunungsitoli.
(Press Release No. 81/PR-Diskominfo/2020 Tanggal 03 September 2020).
