Gunungsitoli (29/04/2020), Walikota Gunungsitoli Ir. Lakhomizaro Zebua blusukan dan melaksanakan monitoring ketersediaan dan stabilitas harga kebutuhan pokok dan bahan konstruksi di berbagai tempat usaha mulai dari Jalan Pancasila, Jalan Sudirman, Pasar Beringin dan Pasar Luaha dengan berinteraksi secara langsung kepada para pemilik usaha dan penjual di pasar. Dari hasil pemantauan bahan kebutuhan pokok maupun bahan-bahan konstruksi masih tersedia dan belum mengalami kenaikan harga. Yang masih mengalami kenaikan harga yaitu gula dimana seperti diketahui secara bersama harga gula selama ini mengalami kenaikan dan dari hasil pemantauan hari ini di salah satu distributor harga gula sudah mengalami penurunan berada pada posisi harga Rp. 17.000/ Kg.
Dari hasil wawancara Walikota dengan para penjual/pedagang mendapatkan informasi bahwa penjualan berjalan seperti biasa namun daya beli masyarakat berkurang selama masa pandemi Covid-19 sehingga omset atau pendapatan para penjual/ pedagang menurun. Walikota Gunungsitoli juga menghimbau kepada para pedagang untuk tetap memakai masker dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19.
Pada kesempatan itu juga sekalian dilaksanakan penertiban terhadap pedagang yang masih memanfaatkan trotoar sebagai tempat dagangannya karena fungsi trotoar tersebut untuk pejalan kaki.
Selain melakukan monitoring Walikota Gunungsitoli juga meninjau pembangunan Pasar Nou yang sedang dilaksanakan dan ditargetkan akan selesai pada tahun ini sehingga pada akhir tahun 2020 dapat beroperasi yang ditempati oleh para pedagang dari eks Pasar Nou yang saat ini berjualan di eks Terminal Lama.
Pada monitoring tersebut Walikota turut didampingi oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Gunungsitoli, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Kota Gunungsitoli, Kadis Sosial Kota Gunungsitoli, Kadis Kominfo Kota Gunungsitoli, Kalak BPBD Kota Gunungsitoli, Kasat Pol PP Kota Gunungsitoli, Kabag Protokol Setda Kota Gunungsitoli dan rombongan lainnya.
(Press Release No. 37/PR-Diskominfo/2020 Tanggal 29 April 2020)
