Walikota Gunungsitoli menghadiri dan membuka secara resmi Turnamen Walikota Cup Gunungsitoli ke-III Tahun 2018 di Lapangan Pelita Gunungsitoli, yang diawali dengan pawai Defille peserta turnamen dari berbagai kecamatan se-Kota Gunungsitoli. Walikota didampingi Ketua DPRD Kota Gunungsitoli, Dandim 0213 Nias, Ketua Umum KONI Kota Gunungsitoli, Ketua PSSI, Ketua PBVSI, Ketua IPSI Kota Gunungsitoli, Ketua TP.PKK Kota Gunungsitoli, Ketua Persit Kota Gunungsitoli
Pembukaan Turnamen Walikota Cup ke-III Kota Gunungsitoli ini dilaksanakan bertepatan dengan peringatan Hari Olahraga nasional (HAORNAS) ke-35, dengan Tema “Ayo Olahraga Bangun Indonesia”.
Duhuasa Telaumbanua, Ketua Panitia Pelaksana dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan Visi dan Misi Walikota Gunungsitoli untuk mewujudkan Kota Gunungsitoli menjadi Kota yang maju, nyaman dan berdaya saing, khususnya dalam bidang keolahragaan. Selain itu, juga bertujuan untuk membina talenta para pemuda dan generasi muda untuk mengembangkan bakat dibidang olahraga dan menjunjung tinggi nilai sportivitas, dengan harapan agar para generasi muda termotivasi untuk menjadi atlet, mengingat Pemerintah saat ini memberi perhatian penuh mencetak atlit kebanggaan bangsa dan Kota Gunungsitoli untuk dapat bersaing dengan atlit lainnya ditingkat nasional bahkan internasional.
Adapun kegiatan yang akan digelar pada Turnamen Walikota Cup 2018 ini yaitu, pertandingan Olahraga Sepakbola yang diikuti oleh 16 club se-Kota Gunungsitoli, Volley Ball yang diikuti oleh 11 club, Badminton se-Kepulauan Nias yang diikuti oleh 12 pp, pertandingan Futsal yang diikuti oleh 16 club se-Kota Gunungsitoli. Seluruh perlombaan dilaksanakan mulai tanggal 9-29 September 2018.
Walikota Gunungsitoli, Ir. Lakhomizaro Zebua dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Gunungsitoli berkomitmen agar event Olahraga seperti ini menjadi salah satu program prioritas dalam keberlangsungan pembangunan Sumber Daya Manusia Kota Gunungsitoli. Beliau berpesan agar seluruh peserta bermain dengan penuh rasa persaudaraan, tetap mengedepankan sportivitas serta kedisiplinan dan beliau meminta agar wasit dapat melaksanakan tugas dengan baik, bijak, adil dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
